Thursday, April 02, 2009

Saat Mati Lampu

Mati lampu di Ambon sudah jadi rutinitas keseharian. Dari yang tadinya kesel, sebel & segala umpatan yang terucap, sekarang warga Ambon sudah mulai pasrah.

Lilin, lampu teplok sampe emergency lamp, laku keras di kota ini. Harga-harganya pun ikut-ikutan naik, sejak permintaan warga ikut-ikutan naik. Lagi-lagi pasrah aja nih, hehehehe.

6 comments:

Anonymous said...

bener, pasrah seperti sekarang yang lagi mati lampu dari jam 5 Sabtu kemarin, berarti udah lebih dari 40 jam mati lampu..

lagi2 pasrah...

Anonymous said...

Jangan pasrah dong! Komplain dong PLN-nya!

Salam kenal!

Hani said...

memang mati lampunya berapa lama ra? di lombok juga sering, tapi malem biasanya

kumpulan cerpen said...

share ke temen-temen, untuk gabung sebagai penulis di http://kumcerpen.blogspot.com.

saudaramu dalam islam said...

tiara...foto yang ada di pantai taitatira it...uda lupa ni komposisi photonnya,minta dong????penjelasannya.....maaf kalau nama kmu jeles-jelas di sebutin,bole ngga namanya di panggil tia aja...

threehundredsextilion Ibrahim said...
This comment has been removed by a blog administrator.